Langsung ke konten utama

#9 Kantin


#9 Kantin
12 Februari, hari awal masuk kampus pada semester ini.

Sudah lama aku tidak menceritakan lagi tentangnya, bukan berarti aku adalah orang yang malas menulis, hanya saja biarlah kusimpan sendiri cerita hari hari ku mengaguminya. Ah itu alasan.
Diawal kisah aku mulai menulis blog ini adalah awal ku mulai menapaki kuliah pada semester 5, dimana ada cerita yang sungguh masih ku ingat sampai sekarang di awal semester 6. Tentang bagaimana ku begitu merindukannya. Hari ini pun akan kuceritakan padamu tentang aku yang melihat senyumnya setelah 2 bulan tak jumpa.

Tadinya akan kuceritakan panjang.. tapi malas sumpah, nih aku cerita singkat padamu. Aku melihat dia datang menuju kantin, aku pura-pura tak melihatnya walaupun dia pun tidak melihatku, tapi karena aku lagi ngobrol dengan temanku jadi aku harus pintar pintar mengatur bola mata ini sambil melirik lirik. Kubiarkan ia berjalan menuju kantin, tanpa kusapa. Aku masih ngobrol dan malah tambah asik ngobrol. Akhirnya dia lewat. Aku lihat sisi wajahnya, dia bagaikan memiliki kecantikan yang bisa dilihat dari angle mana saja, tidak seperti perempuan lain yang hanya memiliki satu angle saja agar terlihat cantik. Pokoknya aku suka, sudah ceritaku sampai situ saja. Hahahahaha
Toh aku juga yang baca nanti.. aku beberapa tahun kedepan, yaa berarti kamu... kalo kamu benci aku karena cerita Cuma sedikit, berarti kamu sudah membenci dirimu sendiri. hehehehehe


Apa yang kamu rasakan ketika kamu tahu bahwa orang yang kini kamu sukai sepertinya sedang dekat dengan seseorang?

Siapapun dia dan bagaimanapun dia di hari ini belum tentu dapat menjadi kekasih dari pujaan hatimu. Bagaimanapun itu, sikap yang harus diambil adalah melepaskan. Kau tau cara terbaik untuk mengabadikan kenangan dengan seseorang adalah melepaskannya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hujan Sore Ini

5 september hujan datang. Petang menjelang malam ini hujan datang. Hujan yang hanya sesaat Datang setengah deras berganti tersisa gerimis Di tengah ibadah petangku, aku berharap Agar hujan turun lebih lama lagi Kemudian pergi setelah doaku terhenti Karena inilah waktu doa ijabat Dan tentangmu lah doa yang tadi kupanjat.